Jumat, 26 Juni 2015

MATA KULIAH PERBANDINGAN ETNIK POLITIK


Istilah perbandingan etnik politik juga diartikan sebagai upaya untuk membandingkan segala bentuk kegiatan politik, baik itu yang berkaitan dengan pemerintahan maupun yang tidak berhubungan dengan pemerintahan. Dalam perbandingan etnik menjadi pokok kajian dalam mata kuliah yang saya konsenkan sejauh yang saya pahami adalah permasalahan yang kursial dari mata kuliah ini memang menajdi permasalahan kaitannya dengan akses dan perebutan sumber daya di daerah yang bersifat struktural, seperti potensi ekonomi dan kekuasaan politik, manifestasi etnisitas sering menimbulkan ketegangan dan konflik sosial di antara pihak-pihak yang terlibat atau yang berkepentingan. Oleh sebab itu, para spasialis perbandingan politik cenderung mengartikan perbandingan politik sebagai studi tentang segala sesuatu yang berbau politik. Pengertian perbandingan politik yang lebih longgar lagi akan mengaburkan kriteria penentuan halhal apa saja yang layak menjadi objek kajiannya.

Pemahaman saya tentang Permasalahan perbandingan etnik politikMasa otonomi daerah sekarang ini memberikan peluang yang besar bagi tumbuhnya konflik sosial berbasis etnisitas, ketika tradisi demokrasi, penghormatan terhadap keadilan sosial, dan penghargaan terhadap prestasi belum menjadi pandangan dan sikap hidup kita sehari-hari. Kondisi demikian lebih banyak menguntungkan kepentingan pribadi dan kelompok etnik daripada kepentingan masyarakat. Masalahnya adalah bagaimanakah meminimalkan konflik sosial berbasis etnisitas yang dapat merugikan kepentingan masyarakat luas khususnya permasalahan di daerah Walaupun demikian di daerah-daerah yang memiliki struktur masyarakat majemuk proses revitalisasi kebudayaan etnik juga harus memperhatikan eksistensi kebudayaan etnik yang lain Permasalahan batas etnik ini memang memerlukan suatu pemikiran ulang dengan melakukan tidak saja pendekatan empirik sejauh yang saya pahami juga perbandingan etnik pastilah menjadi fokus kajian tentang Kelompok Etnik , kelompok etnik dapat disebut sebagai suatu unit kebudayaan karena kelompok etnik mempunyai ciri utama yang penting yaitu adalah kemampuan untuk berbagi sifat budaya yang sama.  Dan ia berasumsi bahwa tiap kelompok etnik mempunyai ciri budayanya sendiri. Ada 2 hal pokok yang dapat dibahas dalam mengamati kelompok kelompok etnik dengan ciri ciri unit budayanya yang khusus perbandingan etnik juga mengkaji juga permasalahan negara dan daerah. Sistem sosial masyarakat Plural atau disebut oleh sebagai Politik adalah suatu konsep tentang masyarakat dari berbagai etnik yang terintegrasi dalam suatu tempat dan diatur oleh suatu sistem pemerintahan yang didominasi oleh satu kelompok etnik saja. Walaupun demikian, nampak adanya keragaman budaya dalam berbagai kegiatan keagamaan dan kegiatan rumah.  Hubungan saling ketergantungan dapat pula dianalisis dari 2 sudut pandang, yaitu sudut pandang ekologi budaya (prespektif ekologi) dan prespektif demografi. Dari sudut pandang ekologi budaya, ada ketergantungan ekologi dalam suatu hubungan antar etnik yang pada umumnya mengikuti bentuk bentuk Masing masing kelompok etnik menempati daerah dengan lingkungan alam yang tertentu, sehingga persaingan memperebutkan sumber daya terjadi secara minimal.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar